Juventus Akan Eksploitasi Kelemahan Barca Ini

Michael Ballack menyebut gawang Barcelona sangat rentan dibobol.



Mantan pemain timnas Jerman, Michael Ballack, mengakui kehebatan trio MSN (Messi, Suarez, Neymar) sepanjang musim ini. Meski Barca diunggulkan meraih gelar Liga Champions, Ballack justru menganggap hal itu sebagai bumerang El Barca dan Juventus siap mengeksploitasi celah Barca, Rabu (03/06/15).

Kegemilangan trio MSN bersama Barcelona sepanjang musim ini memang mengesankan. Total 120 gol telah mereka cetak musim ini, rekor baru di pentas La Liga Spanyol.

Atas prestasi itulah, mantan pemain Chelsea, Ballack, mengungkapkan kekagumannya pada trio MSN yang tampil menggila.

Tak hanya itu, kontribusi trio MSN tersebut diyakini banyak pihak akan berdampak pada kesuksesan Barcelona pada final Liga Champions nanti.

Namun, Ballack justru memperkirakan El Barca akan kesulitan dan favorit sebagai juara akan menjadi bumerang. Ketangguhan trio MSN dalam menyerang justru berbanding terbalik dengan peran mereka saat bertahan.

Celah di area pertahanan tersebut diyakini Ballack akan membuat kehancuran bagi Barcelona saat menghadapi Juventus nanti.

“Tentu saja mereka memiliki kelemahan paling jelas dalam hal pertahanan mereka. Ingat, Muenchen sukses mencetak 3 gol pada leg kedua semifinal Liga Champions, jadi mereka jelas rentan,” ucapnya seperti dilansir Guardian.

“Kekuatan terbesar mereka juga bisa menjadi kelemahan. Trio MSN semuanya adalah superstar. Mereka sedikit seperti diva, kadang-kadang ketika anda melihat mereka, justru mereka tidak suka bertahan,” tandasnya.

“Jadi, menarik untuk melihat bagaimana Juventus bisa membuat ketidaknyamanan dalam permainan mereka. Barca memang selalu ingin memiliki bola, mereka ingin bermain, mereka ingin menikmati gerakan, melepaskan umpan pendek,” imbuhnya.

“Saya yakin Juventus tidak akan memberi Barca ruang. Juventus tidak akan menerapkan permainan terbuka tetapi akan memutuskan pertandingan dengan hati-hati serta memanfaatkan peluang, di mana mereka bisa menyerang,” jelasnya.

“Juventus mungkin awalnya berpikir peluang terbaik mereka akan datang dari set-piece, terutama mereka tak terlihat kuat dalam serangan balik. Tapi, Juventus bisa menyakiti Barcelona,” tuntasnya.

Sumber